Mendaur Ulang Rekaman Mengajar atau Webinar Menjadi Konten Baru

Daftar Isi

    Rendahnya Kesadaran Memanfaatkan Rekaman Sesi Mengajar atau Webinar

    Sejak pandemi, banyak perusahaan beralih total ke digitalisasi termasuk dari segi Learning & Development. Berbagai training pun dikonversi menjadi format e-learning sehingga para pegawai dapat memperoleh pelatihan dari rumah.

    Hingga sekarang, masih banyak perusahaan yang menerapkan hybrid learning. Salah satunya dalam bentuk sesi mengajar secara online menggunakan platform seperti Zoom, Google Meet, dan sebagainya.

    Ketimbang membuat video, sesi mengajar ini menjadi opsi yang paling mudah dilakukan karena hanya membutuhkan pengajar dan peserta saja pada waktu yang sudah disepakati. Namun, sangat disayangkan apabila sesi mengajar ini tidak direkam dan digunakan sebagai materi pengajaran baru.

    Berdasarkan hasil survei oleh Kaltura terkait webinar pelatihan di tahun 2022-2023, baru 35% responden dari total 250 responden mengatakan bahwa perusahaan mereka sudah melakukan proses daur ulang rekaman webinar.

    Ini menunjukkan bahwa masih banyak perusahaan belum menyadari manfaat mendaur ulang rekaman mengajar maupun webinar. Padahal, proses daur ulang ini dapat menghemat waktu dan biaya. Kompilasi hasil rekaman dapat disebarluaskan berkali-kali sehingga mengurangi biaya penyelenggaraan sesi mengajar atau webinar.

    Pemanfaatan Daur Ulang Rekaman Mengajar atau Webinar

    1. Materi rekaman dapat digunakan kembali menjadi konten media sosial

    Misalnya, pilih rekaman webinar yang panjang lalu pilih 1 topik esensial. Setelah itu, pilihlah momen-momen penting atau menarik narasumber dan buatlah kompilasi tersebut menjadi sebuah reel Instagram atau post untuk media sosial lainnya.

    2. Menggunakan rekaman untuk pendukung sesi selanjutnya

    Misalkan di sesi mengajar selanjutnya, Anda masuk ke pembahasan baru yang merupakan lanjutan dari pembahasan selanjutnya. Rekaman pembahasan sebelumnya bisa digunakan kembali sebagai video rangkuman ataupun sebagai video pendukung.

    3. Memilih bagian-bagian tertentu untuk dijadikan video learning / training tersendiri

    Mirip dengan konten media sosial, kita dapat memilih bagian-bagian tertentu dari rekaman dan menggabungkannya menjadi satu video utuh dengan durasi yang lebih singkat dan tentunya dapat disebarluaskan dengan lebih mudah.

    Memanfaatkan Rekaman yang Ada untuk Membuat Video Learning / Training

    Monkey Melody pernah bekerja sama dengan PLN untuk membuat script video dengan memanfaatkan bahan materi tertulis dan video rekaman workshop. Artinya, kami tidak perlu banyak berdiskusi langsung dengan narasumber untuk menghasilkan konten yang akurat.

    Selain itu, kami pun dapat membantu menyisipkan motion graphic / animasi di dalam potongan video rekaman mengajar, webinar, ataupun workshop sehingga video terlihat lebih menarik dan mudah dicerna.

    Apabila perusahaan Anda ada kebutuhan untuk mendaur ulang video rekaman mengajar, webinar, atau workshop lama ataupun membuat video learning motion graphic dari nol, Monkey Melody siap membantu mulai dari pra produksi hingga pasca produksi.

    Monkey Melody memahami bahwa setiap perusahaan memiliki tantangan dan tujuan yang berbeda. Oleh karena itu, kami menawarkan pendekatan yang disesuaikan untuk memastikan bahwa setiap video yang kami buat dapat mencapai tujuan pelatihan yang diinginkan. Dengan menggunakan teknologi terbaru dan pendekatan kreatif, kami siap membantu perusahaan Anda dalam menghadapi tantangan pelatihan di masa depan.

    Share:

    M. Rizky Fajar Ramadhan

    Di Monkey Melody, Fajar memastikan proses pembuatan multimedia learning berjalan dengan lancar dari pra-produksi hingga pasca produksi. Selain kadang terlibat langsung dalam pembuatan script dan storyboard, Fajar juga membantu menyusun konten-konten media sosial Monkey Melody.