Siapa sih yang tidak kenal YouTube? Sejak munculnya platform video ini di tahun 2005, semua orang diberikan kebebasan untuk mengunggah berbagai video baik yang sederhana maupun yang kompleks. Salah satu kategori yang gemar ditonton di YouTube adalah edukasi.
Seiring waktu, muncul beberapa channel YouTube berbahasa Inggris yang membahas tentang ilmu pengetahuan. Salah satunya bernama Crash Course. Channel ini dirilis pada tahun 2011 oleh Hank Green dan John Green. Sebagian dari kalian mungkin mengenal John Green sebagai penulis novel terkenal, The Fault in Our Stars.
Crash Course awalnya merilis 2 seri video, yaitu tentang sejarah dunia dan biologi. Setiap seri terdiri dari video-video yang berdurasi kurang dari 15 menit dan membahas topik-topik esensial di setiap bidangnya. Misalnya, membahas tentang revolusi agrikultur dan peradaban Sungai Indus di dalam seri sejarah dunia.
Seiring Crash Course berkembang, Channel ini membahas bidang-bidang lain seperti ekonomi, geografi, linguistik, dan sebagainya. Dengan lebih dari 15 Juta subscribers, Crash Course menjadi salah satu channel YouTube edukasi paling legendaris.
Motion graphic atau animasi adalah salah satu alat yang sangat efektif untuk membuat materi video learning lebih mudah dipahami. Dengan menggabungkan elemen teks, grafis, dan animasi yang dinamis, konsep yang kompleks dapat dijelaskan dengan cara yang sederhana dan menarik.
Penggunaan animasi Ini kemungkinan menjadi salah satu hal yang berhasil menarik belasan juta orang untuk menonton channel Crash Course. Sejak video pertama Crash Course terkait sejarah agrikultur, mereka sudah menyeimbangkan elemen pembicara, stock footage, dan animasi dengan menarik.
Selain menjadi penulis script video, John Green muncul sebagai pembicara atau host di seri sejarah Crash Course. Dengan kontrol penuh, dia mampu menciptakan video learning yang unik dan khas dengan kepribadiannya.
Gaya penulisan dan pembawaannya yang unik berpadu dengan visual serta animasi modern yang penuh warna dan energi, sehingga menciptakan video learning yang menarik dan mudah dicerna.
Selain dari segi estetika, segala visual yang ditampilkan dalam video Crash Course sangat relevan dengan penjelasannya. Skill ini sangat penting untuk dimiliki storyboarder atau desainer karena dapat mempengaruhi pengalaman peserta ajar dan efektivitas proses belajar.
Monkey Melody memahami pentingnya untuk menganalisis script dengan baik sehingga visual-visual yang ditampilkan dapat merepresentasikan konsep dan informasi yang ingin disampaikan narasumber.
Dengan pengalaman mengerjakan lebih dari 1000 video learning, Monkey Melody dapat membantu perusahaan Anda menciptakan video learning yang akurat dan menarik mulai dari pra produksi hingga pasca produksi.
Monkey Melody memahami bahwa setiap perusahaan memiliki tantangan dan tujuan yang berbeda. Oleh karena itu, kami menawarkan pendekatan yang disesuaikan untuk memastikan bahwa setiap video yang kami buat dapat mencapai tujuan pelatihan yang diinginkan. Dengan menggunakan teknologi terbaru dan pendekatan kreatif, kami siap membantu perusahaan Anda dalam menghadapi tantangan pelatihan di masa depan.
Di Monkey Melody, Fajar memastikan proses pembuatan multimedia learning berjalan dengan lancar dari pra-produksi hingga pasca produksi. Selain kadang terlibat langsung dalam pembuatan script dan storyboard, Fajar juga membantu menyusun konten-konten media sosial Monkey Melody.