Pentingnya Menyiapkan SDM di Era Generative AI

Daftar Isi

    Skill Baru untuk Menghadapi Era Baru

    Microsoft menemukan bahwa 82% pemimpin global percaya karyawan mereka membutuhkan skill baru untuk siap menghadapi era AI. Artinya, sedang terjadi sebuah perubahan dan tanggung jawab untuk menyiapkan SDM yang memadai pun makin besar.

    2024 adalah tahun di mana AI mulai jadi bagian dari keseharian kerja. Menurut McKinsey, jumlah organisasi yang menggunakan AI secara rutin meningkat dua kali lipat hanya dalam 10 bulan terakhir. Laporan ini juga menyebut bahwa Large Language Models (LLM) kini tidak hanya menangani teks, tapi sudah bisa menghasilkan video, audio, bahkan visual untuk kebutuhan bisnis. Artinya, potensi GenAI di tempat kerja terus melebar.

    Diperkirakan bahwa 68% dari keterampilan kerja akan berubah pada tahun 2030 karena percepatan teknologi GenAI. Dan perubahan ini sudah mulai sekarang.

    Dalam laporan Coursera 2024, terlihat lonjakan signifikan dalam minat belajar AI. Misalnya, pendaftaran kursus terkait Generative AI meningkat 1.060% secara global hanya dalam satu tahun terakhir. Angka ini memperlihatkan urgensi yang nyata terkait perlunya mengejar ketertinggalan. Pertanyaannya apakah organisasi sudah memberi ruang dan arah yang jelas untuk mengejar ketertinggalan itu?

    Mempelajari AI dari Level Dasar Hingga Level Kepemimpinan

    Beberapa perusahaan global sudah mulai menyusun learning path berbasis AI. Misalnya, Udemy Business mengembangkan jalur pelatihan khusus agar semua level karyawan bisa siap menghadapi integrasi GenAI, seperti:

    1. Introduction to GenAI for All Employees – pengenalan AI untuk seluruh karyawan tanpa jargon teknis.
    2. Next-Level GenAI Tech – mempelajari teknik lanjutan seperti prompt engineering.
    3. GenAI Skills to Drive Productivity – fokus pada cara AI bisa meningkatkan produktivitas tim.
    4. GenAI Skills for Leaders – bekal bagi pemimpin agar bisa memandu timnya bertransformasi.

    Membekali karyawan dengan skill AI tidak harus selalu dimulai dari pelatihan teknis yang rumit. Yang penting justru tentnu dengan memberi pemahaman dasar mengapa AI penting untuk pekerjaan mereka. Setelah itu, mereka perlu disediakan akses pada konten pembelajaran yang relevan. Akhirnya tentu mereka perlu bisa mengintegrasikan pembelajaran ini ke dalam budaya kerja.

    Tim non teknis seperti procurement, HR, dan keuangan pun bisa mulai belajar prompt sederhana untuk mempercepat kerja mereka. GenAI bisa dimanfaatkan oleh beragam bidang, termasuk semua orang yang bekerja dengan data, informasi, dan komunikasi. Jadi, GenAI memang bisa dimanfaatkan oleh hampir semua fungsi kerja.

    Setelah mengerjakan lebih dari 1000 multimedia pembelajaran, Monkey Melody memahami bahwa setiap perusahaan memiliki tantangan dan tujuan yang berbeda. Oleh karena itu, kami menawarkan pendekatan yang disesuaikan untuk memastikan bahwa setiap video yang kami buat dapat mencapai tujuan pelatihan yang diinginkan. Dengan menggunakan teknologi terbaru dan pendekatan kreatif, kami siap membantu perusahaan Anda dalam menghadapi tantangan pelatihan di masa depan.

    Share:

    M. Rizky Fajar Ramadhan

    Di Monkey Melody, Fajar memastikan proses pembuatan multimedia learning berjalan dengan lancar dari pra-produksi hingga pasca produksi. Selain kadang terlibat langsung dalam pembuatan script dan storyboard, Fajar juga membantu menyusun konten-konten media sosial Monkey Melody.